Uji Bioekivalensi Forbetes® 850 FCT (Metformin HCl 850 mg) Produksi PT Sanbe Farma Dibandingkan terhadap Glucophage® 850 MG fct (Metformin HCl 850 mg) Produksi PT Merck Tbk., Indonesia di Bawah Lisensi Merck Sante SAS, Perancis pada Subjek Sehat.


INA-MC6YMFP
15-11-2023
20-06-2023
Yes
Nomor Protokol
PRO-08/2021/SCQ
Uji Bioekivalensi Forbetes® 850 FCT (Metformin HCl 850 mg) Produksi PT Sanbe Farma Dibandingkan terhadap Glucophage® 850 MG fct (Metformin HCl 850 mg) Produksi PT Merck Tbk., Indonesia di Bawah Lisensi Merck Sante SAS, Perancis pada Subjek Sehat.
Uji Bioekivalensi Forbetes® 850 FCT (Metformin HCl 850 mg) Produksi PT Sanbe Farma Dibandingkan terhadap Glucophage® 850 MG fct (Metformin HCl 850 mg) Produksi PT Merck Tbk., Indonesia di Bawah Lisensi Merck Sante SAS, Perancis pada Subjek Sehat.
 
PT Sanbe Farma
PT Sanbe Farma
Laboratorium SAN-CLIN-EQ
 
Prof. Dr. Yeyet Cahyati S., DEA., Apt.
Cimahi
Indonesia
N/A
N/A
Nanda Lestari, S.Si, Apt.
N/A
N/A
N/A
N/A
N/A
regulatory@sanbe-farma.com
+62 81395293003
dr. Darmawanto Halimah
Jl. Dewi Sri No. 22-DD, Bandung
Bandung
N/A
N/A
N/A
N/A
 
1016/UN6.KEP/EC/2021
Komisi Etik Penelitian Universitas Padjadjaran Bandung
15-12-2021
Jl. Prof. Eyckman No. 38 Bandung 40161; tel. & Fax 022-2038697; email: kep@unpad.ac.id
RG.01.02.321.05.22.00896/UB
 
Indonesia
Jl. Leuwigajah No. 174, Cimahi 40532
Complete
07-06-2022
00016 -
16
15-06-2022
 
Non-insulin-dependent diabetes mellitus/Type 2 Diabetes Mellitus
Bioequivalence study
Interventional
Bioequivalence study
Pengujian ketersediaan hayati metformin dari Forbetes® 850 FCT (I) yang diproduksi PT Sanbe Farma, Indonesia dilakukan secara komparatif pada subjek sehat dengan desain penelitian silang lengkap menggunakan Glucophage® 850 mg FCT (II) produksi PT Merck Tbk., Indonesia di Bawah Lisensi Merck Sante SAS, Perancis sebagai obat komparator dan sampel plasma untuk pengujian. Obat diberikan dalam keadaan puasa dan dalam posisi duduk pada pukul 06.00–07.00 WIB dengan 220 mL air mineral pada suhu ruang. Subjek diberikan larutan glukosa 10% sebanyak 100 mL setiap jam sampai dengan jam ke-3 setelah pemberian obat.
Crossover
 
Male, Female
18
50
Bersedia menandatangani Informed Consent; Subjek pria dan wanita berumur antara 18–50 tahun; Berat badan dalam kisaran normal (IMT = 18–25 kg/m2); Subjek sehat berdasarkan pemeriksaan fisik, klinis/laboratorium dan riwayat kesehatan; Tekanan darah berada pada rentang normal sebagai berikut: tekanan darah sistolik 90–119 mmHg, tekanan darah diastolik 60–79 mmHg; Denyut nadi normal 60–100 bpm; Memiliki hasil pemeriksaan EKG normal.
Riwayat penurunan fungsi ginjal parah; Riwayat hipersensitivitas terhadap metformin; Riwayat asidosis metabolik akut atau kronis, termasuk riwayat penyakit diabetes ketoasidosis, dengan atau tanpa koma; Riwayat bedah lambung; Perokok berat (merokok >10 batang per hari); Wanita hamil; Wanita menyusui; Ketergantungan alkohol atau obat-obatan; Gangguan absorpsi usus dan diare; Gangguan fungsi hati; Hasil tes serologi positif untuk HBsAg, anti-HCV, dan anti-HIV
pada saat screening; Mendonasikan atau kehilangan darah 300 mL (atau lebih) dalam
waktu 3 bulan sebelum hari pertama obat diberikan; Mengikuti studi klinik/uji bioekivalensi lain dalam waktu 3 bulan menjelang studi dilaksanakan; Mengonsumsi obat lain apapun selama 1 minggu sebelu penelitian; Mengonsumsi alkohol, kopi, teh, kola, coklat, jus buah atau
minuman bersoda selama 24 jam sebelum penelitian; Hasil tes rapid antigen positif untuk COVID-19 pada saat screening.
 
Cmax, AUC0-t
Konsentrasi metformin dalam plasma ditentukan menggunakan metode kromatografi cair kinerja tinggi (High Performance Liquid Chromatography/HPLC) dengan detektor UV. Cmaks dan Tmaks diperoleh dari data konsentrasi obat dalam plasma tanpa pemodelan farmakokinetik. Parameter farmakokinetik dihitung dari data konsentrasi obat dalam plasma setiap subjek dengan menggunakan metode nonkompartemen. AUC0-t dihitung dengan metode trapezoidal. Obat uji disimpulkan bioekivalen dengan obat komparator apabila hasilnperhitungan 90% CI untuk parameter farmakokinetik Cmaks dan AUC0-t berada didalam rentang antara 80,00% dan 125,00%. Perhitungan point estimate dan 90% CI untuk parameter farmakokinetik Cmaks, AUC0-t, dan AUC0-∞ dihitung dengan menggunakan software EquivTest/PK™.
Sesuai dengan data kecepatan absorpsi dan kecepatan eliminasi metformin, sampel darah diambil pada waktu 0; 10; 20; 30; 45 menit dan 1; 1,5; 2; 2,5; 3; 3,5; 4; 5; 6; 9; 12; 16 dan 24 jam setelah pemberian obat.
AUC0-∞ , Tmaks, T1/2
Konsentrasi metformin dalam plasma ditentukan menggunakan metode kromatografi cair kinerja tinggi (High Performance Liquid Chromatography/HPLC) dengan detektor UV. AUC0-∞ dihitung menggunakan persamaan berikut:1 AUC0-∞ = AUC0-t + AUCt-∞ AUCt-∞ = Ct/β, dengan keterangan: - Ct = kadar obat pada waktu sampling terakhir (pada jam ke-24) - β = slope pada fase eliminasi yang dihitung dengan cara regresi linear dari fase eliminasi (data semilogaritmik). Tmaks diperoleh dari data konsentrasi obat dalam plasma tanpa pemodelan farmakokinetik. T½ eliminasi dihitung berdasarkan rumus T½ pada reaksi orde satu: T½ = ln 2/β = 0,693/β Parameter farmakokinetik dihitung dengan menggunakan software EquivTest/PK™.
Sesuai dengan data kecepatan absorpsi dan kecepatan eliminasi metformin, sampel darah diambil pada waktu 0; 10; 20; 30; 45 menit dan 1; 1,5; 2; 2,5; 3; 3,5; 4; 5; 6; 9; 12; 16 dan 24 jam setelah pemberian obat.
 
Nilai Cmaks metformin obat uji tidak berbeda secara signifikan terhadap obat komparator. Hasil perhitungan 90% CI adalah 95,14–119,22%.
Nilai AUC0-t metformin obat uji tidak berbeda secara signifikan terhadap obat komparator. Hasil perhitungan 90% CI untuk parameter AUC0-t metformin obat uji terhadap obat komparator 95,04–118,24%.
Nilai AUC0-∞ metformin obat uji tidak berbeda secara signifikan terhadap obat komparator. Hasil perhitungan 90% CI untuk parameter AUC0-∞ metformin obat uji terhadap obat komparator adalah 94,55–117,06%.
Analisis statistik dengan Uji Peringkat Bertanda Wilcoxon menunjukkan tidak ada perbedaan yang bermakna secara statistik antara Tmaks metformin yang dihasilkan oleh obat uji dengan yang dihasilkan oleh obat komparator. Jumlah peringkat terkecil adalah 22,00 sedangkan nilai kritis untuk n =12, α = 5%, adalah 13.
Analisis statistik dengan Uji Peringkat Bertanda Wilcoxon menunjukkan tidak ada perbedaan yang bermakna secara statistik antara T½ metformin yang dihasilkan oleh obat uji dengan yang dihasilkan oleh obat komparator. Jumlah peringkat terkecil adalah 54,00 sedangkan nilai kritis untuk n = 16, α = 5%, adalah 29.
Analisis statistik dengan Uji Paired T-Test (Lampiran 8.1) menunjukan tidak ada perbedaan yang bermakna antara T½ metformin yang dihasilkan oleh obat uji dengan yang dihasilkan oleh obat komparator. Nilai p untuk metformin adalah 0,3305 (p>0,05).